Selalu ada anomali dalam segala hal. Bahkan untuk hair metal yang selalu dianggap homogen dan identik. Kix adalah salah satu contohnya. Di saat band hair metal lain menuliskan tema cinta untuk lagu ballad mereka, Kix lebih memilih tema lain yang sangat jarang diangkat oleh band segenerasi mereka: bunuh diri.
Bahkan hingga sekarang, bunuh diri masih menjadi momok bagi para remaja yang labil. Pada tahun 1980, tercatat ribuan kasus bunuh diri remaja. Emile Durkheim sendiri menjelaskan ada tiga tipe bunuh diri: Tipe pertama adalah altruistic suicide, dimana sang pelaku bunuh diri menganggap bunuh dirinya akan menguntungkan bagi kelompok atau masyarakat. Contoh terbaik adalah para pilot kamikaze Jepang di Perang Dunia II.
Tipe kedua adalah egoistic suicide: dimana bunuh diri lahir dari lemahnya sebuah kelompok dalam memberi rasa nyaman dan aman bagi para anggotanya. Sedang yang ketiga adalah anomic suicide, dimana bunuh diri ini dipicu oleh rasa kesepian, isolasi, kesendirian, dan penyakit kejiwaan lainnya. Bunuh diri jenis ini juga bisa dipicu oleh rasa kehilangan, seperti kehilangan orang tua baik dalam arti meninggal atau broken home, atau kehilangan teman.
Kix menganggap isu bunuh diri remaja sebagai isu yang serius. Karena itu ditulislah lagu berjudul “Don’t Close Your Eyes”. Lagu ini terdapat pada album keempat band asal Maryland ini; Blow My Fuse. Di luar dugaan banyak pengamat musik, lagu ini sukses keras, menapak ke posisi 11 dalam jajaran Billboard Hot 100 pada tahun 1988. Mengejutkan karena rata-rata band hair metal menuliskan lagu ballad dengan tema cinta.
Lagu ini juga menjadi bukti betapa soulful-nya Steve Whiteman dan solidnya barisan pendukungnya. Steve bernyanyi dengan sangat baik, ia terpejam, bersimpuh, dan juga berteriak, seakan yang akan melakukan bunuh diri adalah orang terkasihnya.
Lagu ini juga menceritakan penyebab keinginan bunuh diri: rasa kehilangan orang tua. Perasaan kesepian dan ditinggalkan ini tercermin dari lirik
Whatcha doin out in the night time?
Why’d ya callin me on the phone?
Your mama can’t solve the problems
When’s daddy, ever get home?
So you did your little move and cried
In the middle of a suicide.
Saya sendiri menemukan lagu ini dari sebuah kaset tanpa kover, kaset telanjang dari kardus kaset warisan om saya. Kaset ini bertajuk “Best of Rock Ballad”. Selain Kix, ada Tesla, Skid Row, hingga White Lion. Hingga sekarang kaset itu masih ada. Sama seperti Kix yang juga masih aktif hingga sekarang. Kix masih aktif bermain di gigs kecil hingga yang berskala besar seperti Rocklahoma.
Oh ya, Kix juga menjadi nama merk sebuah sereal dengan tagline terkenal (yang mungkin bisa jadi alasan kenapa mereka bisa aktif hingga sekarang): Kid tested; mother approved.
Yeah! 😀